MTsN 1 Malang Kukuhkan Semangat Nasionalisme di HUT RI ke-80

MasanegaOfficia – Gondanglegi. Ahad, 17 Agustus 2025. Tepat hari ini bangsa Indonesia kembali memperingati momen bersejarah Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80. Dengan mengangkat tema besar “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, upacara detik-detik Proklamasi di berbagai daerah berlangsung khidmat, tak terkecuali di Lapangan Desa Ketawang, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Dalam kesempatan ini, civitas akademika MTsN 1 Malang ikut serta dalam upacara tingkat kecamatan dengan menghadirkan sebanyak 190 peserta didik kelas 9. Kehadiran para peserta didik tidak sekadar menjadi bentuk partisipasi, tetapi juga cerminan nyata dari semangat nasionalisme dan rasa syukur atas nikmat kemerdekaan yang telah diraih bangsa ini dengan penuh perjuangan dan pengorbanan.

Kehadiran Bapak Kepala Madrasah, Drs. H. Nasrulloh, M.Pd.I, yang secara langsung mendampingi para guru, karyawan, serta peserta didik di tengah lapangan, menambah suasana upacara semakin khidmat dan bermakna. Beliau tidak hanya hadir sebagai pimpinan, tetapi juga sebagai teladan yang menunjukkan komitmen tinggi dalam menanamkan semangat nasionalisme dan kebersamaan kepada seluruh keluarga besar MTsN 1 Malang.

Bagi peserta didik yang tidak dapat mengikuti upacara secara langsung di Lapangan Ketawang, pihak madrasah menghimbau untuk tetap menyemarakkan detik-detik Proklamasi melalui siaran televisi nasional, kanal YouTube resmi, media sosial, maupun mengikuti upacara di lingkungan masing-masing. Hal ini dilakukan agar seluruh peserta didik tetap dapat merasakan makna dan khidmatnya peringatan hari kemerdekaan, sekaligus memupuk rasa cinta tanah air meskipun dengan cara yang berbeda.

Dengan penuh haru dan kebanggaan, upacara HUT RI ke-80 ini menjadi pengingat bagi seluruh civitas akademika bahwa kemerdekaan bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari tanggung jawab besar untuk menjaga dan mengisi dengan prestasi. Semoga semangat kemerdekaan ini terus hidup dalam hati setiap insan, terutama generasi muda yang kelak menjadi penerus bangsa.